Sejumlah UMKM mengingatkan Nahda Nabilah bahwa dengan memperbanyak jam terbang, perlahan ia akan fasih berbicara di depan kamera. Salah ucap adalah hal wajar. Salah satu kesalahan yang paling dikenangnya, saat jualan helm lalu menjelaskan spesifikasinya.
“Aku pernah waktu itu jual helm tapi ngomongnya LD (lingkar dada –red) baju. Aku bilang LD-nya segini, padahal aku pakai helm, harusnya lingkar kepala, kan? Lagi jual helm tapi ngomongnya lingkar baju karena keseringan jual baju,” Nahda Nabilah mengingat.
Kini, ia tiap hari menggelar siaran langsung hingga 4 jam. Paling sebentar, 2 jam. Sehari bisa tiga kali siaran langsung layaknya orang sakit minum obat. Mayoritas waktu Nahda Nabilah akhirnya habis di jagat maya, menjual barang.
“Sebenarnya, 60 persen aku di afiliator karena live itu kayak minum obat, tiga kali sehari. Malah 70 persen kehidupan aku di afiliator. Aku ada tanggung jawab dengan UMKM. Kalau ada produk baru, mereka: Kak tolong, review-in produk kami, bawa ke live,” ia menyambung.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Leave a Reply